Dompu,-Bupati Dompu Kader Jaelani bersama pengurus Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) NTB, Rabu (16/02/2022) siang tadi melakukan kunjungan ke padang Savana Doroncanga Desa Soritatanga Kecamatan Pekat.
Kunjungan itu bertujuan untuk melihat langsung lokasi yang bakal dijadikan arena pacuan kuda bertaraf nasional. Bupati AKJ juga didampingi Ketua DPRD Dompu, Andi Bachtiar, A.Md,Par, Kadis PUPR, Kadis Nakeswan, Kadis Kominfo, Kepala BPN beserta pejabat Pemkab lainnya.
Bupati Dompu yang tiba dilokasi bersama rombongan di kawasan Doroncanga, langsung melakukan pengecekan terhadap semua titik lokasi tersebut.
Bahkan pengecekan lokasi itu juga dibantu camera drown milik Dinas Kominfo Kabupaten Dompu. Penggunaan alat ini sengaja dilakukan untuk melihat kondisi dari atas udara terhadap titik atau lokasi yang akan dijadikan sebagai arena pacuan kuda bertaraf Nasional.
Usai melakukan pengecekan terhadap sejumlah lokasi, Bupati Dompu bersama rombongan langsung menyepakati serta menetapkan lahan di sekitar pintu masuk objek wisata Sarae Nduha adalah lokasi yang tepat untuk pembangunan arena pacuan kuda bertaraf Nasional tersebut.
"Insya Allah lokasi sarae nduha cocok untuk dijadikan sebagai arena pacuan kuda bertaraf nasional dan view laut teluk saleh dan background gunung Tambora bisa kita nikmati,"kata Bupati Dompu.
Disampaikan Bupati Dompu, kondisi visual lokasi itu nantinya akan dipresentasikan Kembali oleh pihak Pordasi NTB ke pengurus Pordasi Pusat dan KONI Pusat, atas keputusan bersama dalam penetapan arena pacuan kuda bertaraf nasional ini.
Bahkan sebelumnya Gubernur NTB, DR.H.Zulkieflimansyah dalam berbagai kesempatan mengungkapkan keinginan pemerintah untuk membangun sarana olahraga berkuda (Arena Pacuan Kuda) berskala nasional dan internasional di Kabupaten Dompu ini.
Walaupun pada awalnya juga, Gubernur NTB sendiri berencana untuk memilih lokasi di kawasan sekitar Bendungan Tanju Kecamatan Manggelewa, namun hal itu diurungkan karena pertimbangan bahwa kawasan tersebut adalah centra pertanian dan perkebunan."jelas Bupati Dompu.
Sementara Ketua DPRD Dompu, Andi Bachtiar, A.Md,Par mengaku, setidaknya 50 hektar luas lahan yang akan dibutuhkan untuk lokasi pembangunan arena pacuan kuda tersebut. Doroncanga dinilai cukup ideal, apalagi selama ini kawasan padang Savana itu kerap menjadi pusat kegiatan peternakan.
Bahkan ratusan ribu ekor ternak kuda, sapi dan kerbau milik warga digembalakan di kawasan yang berada tepat di kaki Gunung Tambora itu.
"Dengan adanya pusat olahraga berkuda di Doroncanga, pemerintah berharap akan berdampak positif terhadap perkembangan sektor pariwisata di Bumi Nggahi Rawi Pahu. Cukup strategis, lokasi ini berdekatan dengan pulau Moyo, teluk saleh, Satonda dan Tambora,"aku Ketua DPRD Dompu.(amin)
