Lombok Tengah, NTB - Pemerintah Desa Dasan Baru melalui Sekertaris Desa Dasan Baru Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah, Muksin, S.pd., kepada Media ini diruang kerjanya, pada Senin (31-10-2022) mengatakan, pada saat sekarang ini kita sedang mempersiapkan penyaluran Anggaran Dana Desa (ADD) tahap III dan ADD tahap IV. Yang di mana ada beberapa kegiatan di situ, ada 2 kegiatan yang termasuk dalam ketahanan pangan 20 persen, kalau aturan perpres nomor 104.
"Ada sumur Irigasi yang ada di siluman kemudian ada kegiatan untuk perpustakaan Desa yang sedang kita bangun di Kantor Desa," katanya.
Kemudian yang kemarin tahap II, sebutnya, sudah selesaikan Polindes untuk dibidang kesehatan.
"Kalau pencairannya kan belum cuma kita kejar target. Targetnya harus selesai bulan Desember 2022, sama seperti sumur irigasi ini," tambahnya.
Karena di Kantor Desa ini, kata dia, tidak ada perpustakaan, kedepannya nanti di sebelah Kantor Desa tempat berkumpulnya teman-teman remaja maupun yang bersekolah di SD dan SMP, SMA. "Dan kita akan siapakan wife gratis nantinya, sehingga nanti kedepannya kalau ke Kantor Desa di samping ada main wife, pendidikannya juga masuk di sini, baca buku dan lain sebagainya," katanya.
Diakuinya, kalau untuk anggaran perpustakaannya di sini, Rp 61 juta. "Yang rencana anggarannya Rp 360 juta. Ini kita akan pakai 3 ruang kemudian nanti di lantai 2 mudah-mudahan bisa tercapai," katanya.
Kemudian untuk sumur irigasi, ungkapnya, kita bisa shering nanti dan bisa di kelola oleh Bumdes sebagai air rumah tangga. "Itu menghabiskan anggaran Rp 183 juta yang tahap III yang tahap II sudah mau selesai sekitar 80 persen sudah akan selesai," jelasnya.
Katanya, kalau anggaran untuk Desa Dasan Baru anggarannya mencapai Rp 2 Miliar sekian lah. "Itu ada untuk Covid-19, BLT, ketahanan pangan, dan SDGSnya," terangnya.
Lanjutnya, kalau visi-misinya Kepala Desa, baru berjalan sekitar 40 persen. "Ada kesejahteraan dan untuk kesejahteraan kan sulit dia, pelayanan dan sebagainya masih berjalan 40 persen berjalan dan belum maksimal karena kita terhalang oleh Covid-19 ini menjadi persoalan kita karena beberapa 2 tahun ini kan khusus ke BLT," tuturnya.
Upaya untuk memulihkan ekonomi, katanya, Kepala Desa kita ini juga atas beliau yang melobi ke Dewan-dewan sehingga banyak proyek yang masuk ke Desa.
"Kami mohon untuk dukungannya dari teman-teman atau masyarakat Desa dasan baru untuk kedepannya agar Covid-19 ini selesai, mohon dukungannya juga kepada agar kegiatan program desa untuk didukung," imbuhnya.
Kalau bisa, harapannya agar anggarannya ditambahkan untuk kegiatan-kegiatan fisik yang terutama, infrastruktur pembangunan, kemudian dari segi pelatihan-pelatihan sangat saya harapkan dari Disnaker dan lain sebagainya.
"Selama ini hanya proposal saja yang masuk tapi belum kita dapatkan," harap Muksin. (bgs)