Dompu,-Fitria Ningsih seorang ibu rumah tangga yang memiliki dua anak perempuan warga Lingkungan Kotabaru Kelurahan Bada Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu NTB, yang hidup lama di Aceh karena mengikuti suaminya, kini telah tiba di tanah kelahirannya.
Fitria Ningsih merupakan IRT yang bernasib malang lantaran di duga di pukul dan ditalak tiga eks suaminya hingga berujung pada Penelantaran hingga beberapa pekan lalu, dimana Fitria sendiri saat terlantar di Kota Aceh akibat diusir suaminya langsung di tampung oleh Nurjanah A.Gani yang merupakan warga Aceh hingga pada titik pemulangan Fitria dikelahiran nya berkat bantuan dari Dinsos Bireun, Dinsos Aceh dan perkumpulan masyarakat NTB yang ada di Aceh.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Dompu melalui Kabid Rehabilitasi Sosial, Bunyamin, S.Sos yang dihubungi media ini via phonselnya menjelaskan, Fitria Ningsih bersama kedua putrinya tiba di Kabupaten Dompu pada Selasa (01/06) sekitar pukul 02.00 dini hari dengan menggunakan bus malam jurusan Mataram Dompu.
Fitria Ningsih dari Aceh hingga ke ke Dompu langsung diantar oleh staf Dinsos Aceh dan seorang Peksos Aceh, yang kemudian dari Mataram juga di antar oleh staf Dinsos NTB hingga tiba di Kabupaten Dompu.
"Kebetulan Fitria Ningsih turun depan Polsek makanya kita sempatkan diri foto bersama dengan Kapolsek Kota sebagai dokumentasi,"jelas Bunyamin.
Berdasarkan informasi dari Kabid Rehsos Dinsos Kabupaten Dompu bahwa dari Aceh hingga Kota Mataram Propinsi NTB, Fitria Ningsih Menggunakan pesawat dan ditemani langsung oleh seorang staf Dinsos Aceh dan Peksos Aceh sendiri.
Namun dari Kota Mataram hingga menuju Kabupaten Dompu, Fitria Ningsih bersama dua pengantar dari Dinsos Aceh dan seorang staf Dinsos NTB menumpangi bus malam.
Bahkan kasus penelantaran Fitria Ningsih bersama kedua putrinya oleh eks suaminya ini tengah viral di media sosial.(amin)
