Top Menu

nasionalNews

Ribut Oknum Humas Dan Wartawan Di Muaro Jambi,Ini Kronologisnya

Redaksi
Rabu, 12 April 2023, April 12, 2023 WAT
Last Updated 2023-04-12T21:25:27Z
Jambi,-Oknum Humas DPRD Muaro Jambi diduga melakukan tindak perbuatan tidak menyenangkan kepada Samsuri yang berprofesi sebagai wartawan media online aktif.

Berita pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh oknum Humas DPRD Muaro Jambi kepada wartawan membuat geger wartawan se Provinsi Jambi.dan berujung laporan ke polisi.
Dari media ini mencoba mengkonfirmasi terkait pemberitaan yang telah beredar atas kejadian tersebut.Saat dikonfirmasi Samsuri alias Heri menyampaikan “bahwa benar telah mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan (Pengeroyokan) oleh oknum yang berkerja di  humas DPRD Muaro Jambi, tepatnya dihari Selasa 11 April 2023 siang.

Dia menjelaskan saat itu saya sedang bersama teman,ingin mempertanyakan soal pengajuan dan pencairan dana Pemberitaan  yang telah dimasukan ke humas DPRD Muaro Jambi.

Pengajuan kerjasama itu atas nama media existjambi.news kebetulan kita menanyakan langsung dengan membawa pemilik medianya Syahril Hannan (Pak do) beliau merupakan wartawan senior di provinsi Jambi dan telah berkerja sama dengan humas DPRD Muaro Jambi sejak 2021 lalu “sebutnya Rabu 12/03/23 sore
Lanjut Heri “Saya hendak mengkonfirmasi soal tagihan Pemberitaan kebetulan kita masuki bahan untuk penagihan bersama ke humas DPRD Muaro Jambi.
Dari salah satu oknum mengatakan kalau berkas tagihan atas nama media Existjambi.news ditolak dan tidak bisa melakukan pencairan.

Saat saya tanya mengapa tagihan existjambi ditolak? salah satu oknum PNS langsung Menggebrak meja Dan langsung melayangkan pukulan kepada saya,karena terhalang meja pukulan tersebut hampir mengenai saya.itu dilakukan didepan rekan saya dan disaksikan salah satu wartawan saya yang bertugas di Muaro Jambi.

Lanjutnya “Tiba tiba dari dua oknum staf honorer langsung meninju saya di bagian kepala,dan mengakibatkan luka memar.dihari itu juga  melakukan visum di rumah sakit Rahmad Arifin Sengeti.
Atas kejadian tersebut dihari ini Rabu (12/04) kita melaporkan ke Pihak Berwajib yaitu polres Muaro Jambi dengan SURAT TANDA PENERIMAAN PENGADUAN Nomor STPP/54 IV/2023/ Sat Reskrim.”ungkap Heri.

Dihari yang sama AI salah satu oknum humas DPRD Muaro Jambi saat dikonfirmasi melalui sambungan pesan singkat WhatsApp menjelaskan”pengeroyokan tersebut tidak benar”Staf humas hanya memisahkan tidak ada pengeroyokan sebagaimana dituduhkan kepada kami.”sebutnya.

AI mengatakan”Dua wartawan datang kekantor menanyakan soal tagihan dan alasan apa sampai medianya tidak masuk.

Dari kami menjawab bahwa media yang Ngajukan permohonan tagihan masih dalam proses pengerjaan.dan banyak kerjaan yang harus dikerjakan dan harus bersabar.

Disitulah awal panasnya wartawan(pelapor) tersebut, wartawan ingin memasukan media temannya di tagihan muaro DPRD Muaro Jambi, padahal untuk jadwal tagihan bulan ini sudah tutup.untuk masukan media baru jadi tidak bisa,dan juga media existjambi news memang tidak masukan tagihan.
Sekali lagi kami menegaskan tidak ada pengeroyokan itu tidak benar,dan staf humas hanya memisahkan dan melerai saya agar tidak terjadi keributan”jelas AI kepada Media ini.

Sementara itu sekwan DPRD Muaro Jambi Zakaria belum bisa dapat dikonfirmasi media ini , perihal kejadian tersebut.
(LS)

TrendingMore