Dompu,-Dari kebijakan pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu akan memberikan beras kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pemberian beras dimaksud sebagai upaya untuk ikut memberdayakan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) khususnya yang bergerak di bidang usaha penjualan beras.
Demikian disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum, Ir. Ruslan, M.Si, yang mewakili Sekda Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.MKes pada rapat koordinasi yang digelar pada Kamis (04/05/23) sekira pukul 09.00 wita di Ruang Rapat Wakil Bupati Dompu.
Dalam arahannya, Ir. Ruslan, M.Si mengungkapkan, rakor yang diagendakan secara khusus membahas penyerapan beras melalui kebijakan pemberian TPP kepada para ASN dari kebijakan dimaksud itu, dimana beras akan dibeli oleh para ASN dari TPP yang diterimanya dan akan dikoordinir oleh bendahara masing-masing OPD.
Kebijakan tersebut tidak diberlakukan kepada semua ASN, hanya dikenakan kepada ASN penerima TPP diatas satu juta rupiah dengan jumlah beras sebanyak 10 Kg yang akan di mulai pada bulan April 2023 dengan harga yang berlaku umum di pasaran.
“Saat ini kebijakan yang diberlakukan masih dalam taraf uji coba dan hanya dikenakan kepada ASN penerima TPP diatas angka satu juta rupiah saja,"kata Ruslan.
Ruslan mengungkapkan, mengenai UMKM penyedia beras nantinya akan diikoordinir langsung oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu. Apabila tahap uji coba ini berjalan baik tanpa ada kendala maka nantinya akan diterapkan kepada semua ASN penerima TPP yang ada dilingkup Pemda.
"Untuk UMKM penyedia beras akan dikoordinir oleh Dinas Ketahanan Pangan. Nantinya kebijakan ini rencananya akan diterapkan kepada semua ASN sehingga lebih banyak lagi beras yang bisa diserap dan itu sangat bergantung dari hasil uji coba yang sekarang mau dilaksanakan,"ungkap Ruslan.
"Sementara yang menjadi hasil rakor ini dengan segera akan disampaikan kepada Bupati Dompu, H. Kader Jaelani untuk mendapatkan keputusannya,"cetus Ruslan.
Hadir di Rakor ini Kepala BPKAD, Muhammad, ST., M.Si, Kepala BKD dan PSDM, Drs. Arif Munandar, Kadis Ketahanan Pangan, Ilham., SP, Kabag Organisasi dan Tatalaksana, Muhammad Dardani, S.Sos., M.Si, Kabag Prokopim Setda, Yani Hartono, SP., dan perwakilan dari Bagian Kerjasama Daerah.(adv)