Top Menu

kegiatanNews

Pengembangan Komoditi Jagung,Pemda Berau Studi Banding ke Dompu

Redaksi
Selasa, 28 Juni 2022, Juni 28, 2022 WAT
Last Updated 2022-07-07T07:37:32Z
Dompu,-Guna memaksimalkan pengembangan komoditi jagung Pemerintah Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur melalui Kadis Pertanian dan Peternakan melakukan studi banding di Kabupaten Dompu NTB.

Studi banding dimaksud dilakukan terinspirasi dengan kesuksesan Kabupaten Dompu NTB dalam memproduksi jagung dalam jumlah yang besar untuk mensuplai kebutuhan jagung nasional dan juga sebagai persiapan berbagai komoditi andalan daerah dengan terpilihnya Provinsi Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara (IKN).

Kehadiran Kadis Pertanian dan Peternakan Kabupaten Berau pada Senin (27/06) kemarin bersama rombongan untuk melakukan studi banding di Kabupaten Dompu, secara resmi disambut oleh Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT, didampingi Kadis Pertambun, Muhammad Syahroni, SP. MM bersama jajarannya dan juga Camat Woja, Suherman, S.Pt, di Ruang Kerja Wabup.

Dari kunker dimaksud diperoleh gambaran antara Kabupaten Dompu Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) guna memajukan daerah dan mensejahterakan masyarakatnya masing-masing memiliki program unggulan.

Program unggulan dari kedua Kabupaten berbeda Provinsi di Wilayah Negara Kesatuan Indonesia (NKRI) itu menjadi cita-cita bersama dari seluruh elemen masyarakatnya dan masing-masing tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dikurun waktu tertentu.
Dengan program unggulan tersebut Kabupaten Dompu maupun Kabupaten Berau ingin membuat daerahnya bisa maju lebih baik dari keadaan sebelumnya juga dapat mendorong masyarakatnya bisa sejahtera lahir maupun batin.

Kabupaten Dompu sebagaimana yang digambarkan Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan saat menerima kehadiran tamunya, menyampaikan bahwa Kabupaten Dompu memiliki program unggulan yang dinamakan Program Jarapasaka.

Jarapasaka merupakan akronim dari Jagung, Porang, Padi, Sapi dan Ikan, dengan komoditi inilah Dompu ingin membuat daerah atau masyarakatnya bisa maju jauh lebih baik dari keadaan sebelumnya atau sebagai alat bagi masyarakat atau daerah untuk menggapai impian atau harapannya menuju Dompu Mashur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius) sebagai yang tercantum dalam RPJMD tahun 2021-2022.

Wakil Bupati Dompu juga menyampaikan kepada tamunya bahwa komoditi jagung menjadi salah satu dari program unggulan Jarapasaka.

“Bersama komoditi lainnya seperti porang, padi, sapi dan ikan komoditi jagung menjadi fokus perhatian untuk dikembangkan di daerah dengan motto Nggwhi Rawi Pahu ini,"ucap Wabup.

Lanjut Wakil Bupati Dompu, hanya saja hingga saat ini masyarakat Kabupaten Dompu sendiri masih fokus terhadap komoditi jagung untuk dikembangkan atau ditanam, hal itu ditandai dengan animo masyarakat yang besar untuk mengembangkan jagung, sehingga dengan animo yang besar tersebut hampir semua wilayah Desa/Kelurahan dan Kecamatan yang ada ditanami jagung.

"Untuk pengembangan komoditi lainnya dalam program Jarapasaka selain jagung, Pemda tetap berupaya melakukan berbagai terobosan sehingga masyarakat memiliki animo yang sama besarnya dalam mengembangkan komoditi lainnya selain komoditi jagung,"jelas Wakil Bupati Dompu.

Sementara Kadis Pertanian dan Peternakan Kabupaten Berau melalui Kabid Pertanian, Ir. H. Sulkifli N, memaparkan dalam mensejahterakan masyarakatnya termuat dalam Misi ke Dua Bupati Berau Kalimantan Timur.

Adapun misi dimaksud adalah Meningkatkan Ekonomi Masyarakat dengan Optimalisasi Sektor Hilir Sumber Daya Alam dan Pertanian dalam arti luas yang berbasis kerakyatan dengan Perluasan lapangan kerja dan Pengembangan usaha kecil berbasis Pariwisata dan ke Arifan lokal.
Untuk menjabarkan dan melaksanakan Misi ke Dua dari Bupati Berau Kalimantan Timur tersebut, maka Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Berau Membuat suatu Inovasi, Gagasan, Kegiatan untuk meningkatkkan Provitas Tanaman Pangan dan Hortikultura serta Peningkatan Produksi Ternak Sapi dan Ternak Kambing yang di sebut Pusaka Agung (Singkatan dari : Pengembangan Usaha Sapi, Kambing dan Agribisnis Jagung).

"Pusaka Agung dimaksud merupakan suatu siklus yang selalu berhubungan dan terkait antara Bidang Pertanian dan Bidang Peternakan dalam meningkatkan taraf kehidupan Masyarakat Petani dan Peternak,"ujarnya.

Ir. H. Sulkifli N, kembali menjelaskan dengan berbagai potensi yang tersedia pihaknya berupaya memaksimalkan pemanfaatan Pusaka Agung sehingga berkontribusi besar bagi kesejateraan masyarakat Berau.

“Salah satu strategi yang diterapkan untuk memaksimalkan potensi Pusaka Agung adalah dengan pemanfaatan limbah sisa dari masing-masing yang saling menguntungkan, yaitu limbah sisa pertanian sebagai pakan ternak dan limbah sisa ternak sebagai pupuk kompos untuk pertanian guna peningkatan produksi pertanian dan peternakan,"ungkapnya.

Suasana pertemuan antara Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT dengan rombongan Kadis Pertanian dan Peternakan Berau terjalin hangat penuh kekeluargaan berikutnya kegiatan studi banding dilanjutkan dengan tinjauan lapangan yang difasilitasi oleh Kadis Pertambun, Muhammad Syahroni, SP., MM dan jajarannya.(ADVERTORIAL).

TrendingMore