Dompu,-Isak tangis keluarga dan masyarakat mewarnai pemakaman almarhum Irawan (38) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Bolonduru Desa Wawonduru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB pada Minggu (29/09/24) sekitar pukul 10.00 wita tadi.
Hadir pada acara pemakaman almarhum yakni Rifaid, SKM selaku Kabid Penempatan, Perluasan Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Kabupaten Dompu, Kades Wawonduru, Abdul Fattah, ST dan ratusan masyarakat serta ke 5 anak yang ditinggalkan almarhum sendiri.
Untuk diketahui bahwa almarhum Irawan merupakan tulang punggung bagi ke 5 anak dan kedua orang tuanya. Keberangkatan almarhum dari Kabupaten Dompu NTB menuju Kota Batam hingga menghembuskan nafas terakhìrnya di Miri, Serawak Malaysia hanya untuk bekerja guna menafkahi ke 5 anak dan kedua orang tuanya.
Jenazah sang pahlawan devisa ini sebelumnya, berada di klinik medis Miri, Serawak, Malaysia sejak tanggal 20 September 2024 yang kemudian dipulangkan sejak tanggal 26 hingga tiba ditanah kelahirannya di Dusun Bolonduru Desa Wawonduru Kabupaten Dompu NTB pada Sabtu (28/09/24) sekitar 21.00 wita dengan menggunakan sebuah mobil ambulance dari Kota Pontianak dan semua biaya pengurusan jenazah hingga dipulangkan ditanggung oleh pihak Perusahaan tempatnya bekerja.
Almarhum menghembuskan nafas terakhir pada Jum'at (20/09/24) saat bekerja sebagai mekanik bagian las di Perusahaan WOODMAN KUALA BARAM ESTATE SDN BHD KILANG (616631-U) ADONG PALM OIL MILL di Miri, Serawak, Malaysia.
Usai penguburan jenazah, kedua orang tua, Agani dan Rohani serta ke 5 anak almarhum meminta secara tegas kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Dompu, BP2MI Mataram dan Pusat untuk segera membantu pengurusan asuransi bagi almarhum Irawan ke pihak Perusahaan tempatnya bekerja.
Pasalnya, almarhum Irawan menghembuskan nafas terakhirnya dikala dia sedang melaksanakan pekerjaannya sebagai mekanik bagian las diperusahaan setempat.
"Kami minta pertanggung jawaban pihak Perusahaan karena almarhum wafat diduga terkena setrum listrik disaat sedang melaksanakan tugasnya sebagai tukang las atas perintah perusahaan. Begitu pula dengan Disnakertrans Kabupaten Dompu, BP2MI Mataram hingga Pusat agar dapat membantu memediasi terkait asuransi almarhum Irawan ini,"tegas keluarga almarhum pada media ini.
Sebelumnya, Sabtu (28/09/24) sekitar pukul 21.20 wita, Rifaid, SKM selaku Kabid Penempatan, Perluasan Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Kabupaten Dompu menyampaikan, pihaknya telah menyampaikan hal ini ke BP2MI untuk ditindak lanjuti hingga ke pusat.
"Insya Allah kami sudah sampaikan hal ini ke BP2MI Mataram untuk ditindak lanjuti hingga ke Pusat. Semoga semuanya berjalan dengan lancar,"ucapnya.(amin)
