Top Menu

kejadianNews

Seorang Warga Hilang Terbawa Arus Banjir Bandang

Redaksi
Senin, 20 Januari 2025, Januari 20, 2025 WAT
Last Updated 2025-01-20T14:04:31Z
Luapan banjir di jalan raya Kelurahan Potu

Dompu,-Seorang warga Dusun Pajo Permai Desa Lepadi Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu NTB, Syamsuddin (51) hilang terbawa arus banjir bandang. Kejadian naas yang menimpa korban tersebut terjadi pada Senin (20/01/25) sekitar pukul 17.20 wita tadi.

Menurut keterangan Subhan alias Alan, korban diketahui hilang terbawa arus banjir ketika sedang menyelamatkan seekor kuda miliknya yang berada diseberang sungai, namun keburu luapan banjir kian membesar sehingga korban langsung hanyut terbawa arus dan kejadian itu disaksikan langsung oleh keluarganya.

Kehilangan korban membawa kesedihan bagi pihak keluarga dan warga setempat. Sehingga warga dibantu aparat TNI Polri dan tim Basarnas serta personel BPBD Kabupaten Dompu mulai sore tadi langsung turun lokasi untuk mencari keberadaan korban. Bahkan pencarian terus berlanjut hingga malam hari ini, namun korban belum juga ditemukan. 
luapan banjir di areal persawahan Desa Mbawi
luapan banjir di sekolah Desa Lepadi

Hingga berita ini diturunkan, warga dan tim pun masih terus menyisir sepanjang bantaran sungai untuk mencari keberadaan korban.

"Kami semua merasa berduka, seluruh warga bersama aparat dan tim penyelamat masih terus mencari keberadaan korban. Semoga korban ditemukan dalam keadaan selamat,"ujar Alan kepada media ini via telepon whats app nya.
pencarian korban terbawa arus banjir di Desa Lepadi

Selain memakan korban, banjir bandang ini juga meluap dan merendam sejumlah pemukiman warga yang ada di Kabupaten Dompu, diantaranya Desa Lepadi, Desa Ranggo Kecamatan Pajo, Desa Dorebara, Desa Mbawi dan Kelurahan Potu Kecamatan Dompu. Sementara dikabarkan juga bahwa di Kecamatan Woja, Desa Wawonduru juga terkena dampak luapan banjir bandang ini.

Untuk diketahui bahwa banjir bandang muncul sekitar pukul 17.00 wita setelah hujan lebat mengguyur wilayah Kabupaten Dompu dan sekitarnya yang berlangsung selama 5 jam. Selain merendam pemukiman warga, banjir juga merendam sejumlah masjid dan sekolah termasuk MTs di Kelurahan Kandai Dua dan salah satu Ponpes di Desa Lepadi.(amin)

TrendingMore