Dompu,-Rangkaian Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Dompu tahun 2024 berakhir di Kecamatan Dompu tepatnya di Masjid Babussalam Kelurahan Dorotangga Selasa (02/04/24).
Safari Ramadhan pamungkas ini dihadiri langsung Bupati H. Kader Jaelani dan Wakil Bupati H. Syahrul Parsan, Sekda, Pimpinan Perangkat Daerah, Pejabat struktural dan Fungsional, unsur Muspika Kecamatan Dompu, Kepala Kemenag dan Ketua MUI Kabupaten Dompu.
Bupati Dompu H. Kader Jaelani saat menyampaikan sambutan mengatakan, hari ini menjadi hari terakhir Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Dompu pada tahun 2024.
Alhamdulillah selama safari Ramadhan di delapan Kecamatan respon masyarakat sungguh sangat luar biasa, terbukti masjid tempat yang kami kunjungi terlihat dipadati jamaah berbagai tingkatan umur.
Begitu juga malam hari ini terlihat semangat serta antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan safari sangat tinggi.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Dompu, kepada seluruh Camat, muspika dan masyarakat, mempersiapkan kegiatan safari dengan sebaik-baiknya saya mengucapkan terima kasih” ucapnya.
Kader Jaelani menambahkan secara garis suasana kantibmas paska pesta demokrasi di Kabupaten Dompu berlangsung aman tertib dan lancar.
Tentunya suasana perpolitikan yang sejuk ini berkat kerjasama dan sinergitas TNI/Polri dan masyarakat, “saya harap keadaan seperti ini sama pada saat Pemilihan Kepala Daerah serentak November nanti”imbuhnya.
Menutup sambutannya AKJ sapaan akrab Bupati Dompu menyampaikan memasuki akhir Ramadhan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan ibadah dan ketakwaan kepada Allah SWT.
disepuluh hari terakhir ini selain berpuasa mari kita giat memperbanyak amal ibadah memperbanyak sedekah dan menunakan kewajiban membayar zakat fitrah.
“Jika hal ini kita sudah tunaikan, yakin dan percaya predikat takwa yang dijanjikan oleh Allah SWT bagi orang yang sungguh dan ikhlas berpuasa dapat kita raih”harapnya
Sebelumnya Camat Dompu Muhammad Iksan, S,ST dalam laporannya mengatakan, kita yang ada di Kecamatan Dompu patut bersyukur dan berbangga karena termasuk Kecamatan yang menjunjung tinggi pluralisme.
Ada berbagai suku, adat istiadat dan agama ada disini, dan sampai sekarang masih terjaga keakrabannya.
keakraban ini dibuktikan pemakaman umum tiga agama di Kelurahan Dorotangga saling berdampingan baik itu Islam Kristen dan Konghucu, ”Hal seperti ini jarang ditemukan dan dijumpai di daerah lain” ujarnya.(adv)
