Oleh : Jubir BBF
Diusia kepemimpinan yang baru memasuki usia 5 bulan, Bupati BBF DJ telah mengambil kebijakan yang prudent, progresif, akseleratif dan impactful dalam ikut menjamin kualitas Kesehatan Masyarakat Kabupaten Dompu. Program layanan Kesehatan gratis ini merupakan bagian dari program prioritas yang telah digrand desain dan diproklamirkan saat kampanye pilkada.
Bupati BBF menyadari bahwa signifikansi layanan Kesehatan gratis melalui instrumen BPJS bagi masyarakat miskin merupakan kebutuhan dasar dan hak asasi yang harus dipenuhi Negara. BPJS merupakan upaya responsif, antisipatif dan Protektif pemerintah dalam melindungi masyarakat miskin dari problem financial dalam mendapatkan layanan kesehatan yang prima dan bermutu.
Oleh sebap itu Bupati BBF dan wabup DJ telah mengalokasikan anggaran BPJS untuk 3.758 jiwa masyarakat yang berkartu tanda penduduk Dompu yang bila dikonversikan ke Rupiah ekuivalen dengan Rp. 4.9 Milyar. penambahan yang signifikan ini tentunya merubah plafon budget BPJS yang semula hanya Rp.18,4 milyar ditahun anggaran 2024 meningkat Rp. 23.4 milyar.
Penambahan plafon belanja BPJS tersebut secara konsekuensial akan berdampak pada penambahan jumlah total kepesertaan BPJS masyarakat miskin Kabupaten Dompu berjumlah 37.262 jiwa, dari bulan Desember tahun 2024 dan meningkat signifikan menjadi 45.295 jiwa di bulan Mei di Tahun 2025.
Akselerasi pencapaian salah satu program prioritas Bupati BBF merupakan kristalisasi dan aktualisasi dari political will dan komitmen politik BBF dalam mewujudkan Dompu Maju, sejahterah, religius dan berbudaya.
tentunya Bupati BBF sangat menyadari bahwa pencapaian ini bukanlah pencapaian personal BBF sebagai Bupati melainkan pencapaian kolektif kolegial, kolaborasi dan sinergitas dsri seluruh jajaran yang ada termasuk masyarakat Dompu secara umum.
#MASYARAKATSEHAT
#DOMPUMAJU
#NEGARAKUAT