Yang perlu diwaspadai adalah jika terjadi banjir kiriman dalam waktu yang bersamaan pada tiga sungai yang masuk dalam wilayah Kota Dompu, yaitu Sungai Laju, Sungai Silo, dan Sungai Soa.
Banjir di kota Dompu dan sekitarnya dapat dibagi menjadi 3 (tiga) cluster banjir yakni :
1. Banjir Cluster 1 adalah di kota Dompu sekitarnya (Kel Bada) akibat luapan sungai Laju di hulu Bendung Rabalaju, dimana Jalur Keluar banjir nya melalui kampung pelita dan Rumah Sakit.
2. Cluster 2 adalah Banjir yang terjadi di Kelurahan Potu dan Kelurahan Karijawa, banjir ini disebabkan oleh penyempitan alur sungai dan titik rawan keluarnya banjir di daerah Lingkungan Soriwono, Lingkungan Magenda, Kampung Rato dan Kampung Sigi.
3. Banjir cluster 3 adalah banjir yang terjadi di Kelurahan Simpasai, Kelurahan kKandai Dua, Desa Wawonduru dan Desa Mbawi. Banjir ini disebabkan oleh masuknya banjir Sungai Silo dan banjir Sungai Soa ke aliran banjir Sungai Laju di perbatasan Simpasai Karijawa (jembatan sichung), penyebab lainnya adalah akibat proses pasangnya air laut sehingga menahan air banjir laju masuk ke laut yang mengakibatkan luapan air di daerah Kandai Dua, Desa Wawonduru dan Desa Mbawi.
Banjir cluster 3 ini adalah banjir yang paling berbahaya karena akan berdampak pada seluruh daerah bagian hulu kota Dompu, yang penyebabnya adalah adanya proses Back Water atau tertolaknya banjir yang dari hulu ke hilir.
Kata kunci dari analisis diatas artinya jika selama 3 (tiga) sungai ini tidak terjadi banjir besar dalam waktu yang hampir bersamaan, maka bisa dipastikan banjir Dompu tetap dalam level yang rendah dan sedang, insyaAllah.
Kemudian apa upaya kita ??
Dari analisis banjir diatas maka kegiatan Mitigasi, penanggulangan dan pencegahan bencana wajib dilakukan segera sesuai dengan sifat cluster banjir diatas..!!
Sedangkan dampak banjir yang terjadi di kampung samporo dan sebagian lingkungan kota baru adalah masalah klasik dan lumrah, kampung ini berada di daerah bantaran banjir sungai silo yang memang setiap saat akan selalu terdampak oleh luapan banjir jika debit banjir lebih dari normal.
Sumber: (Aris Ansyari, ST, PLT. Kadis PUPR Kab. Dompu).